Wednesday 15 April 2009

Skripsi,,,


Tuhaaaannn,,, bisa tolongin gw gak???!!!!

Gimana caranya biar otak gw bisa diajak kerjasama... Skripsi gw terbengkalai banget..banget..banget..
Deadline nya bulan Mei,,, sampe skarang Bab 1 gw pun blom di approve...

Tuuhaaaaannnnn,,, tolong kasitau dosen pembimbing gw biar dia bisa ngerti keterbatasan otak gw... Jangan di revisi mulu Bab 1 nya... kapan gw kelarnya kalo direvisi terus!!!

Satu lagi gw minta tuhan!!! Tolong bikin gw gak pengen jalan2,, klayapan gak jelas,, bikin gimana caranya gw stay dirumah,, bikin gw gak pengen buka FaceBook!!!

Sumpah ya,, selain bikin nambah temen dan bikin gw bisa contact2 temen lama lagi,,,
FaceBook bener2 bikin gw autis... Bangsat emang tuh FaceBook!!!

Tuhan plis tampar gw!!! Biar gw kapok dan akhirnya fokus dgn skripsi gw!!! Karena gw gak bisa fokus kalo blom dikasih sesuatu yg bikin gw bilang "OK!! GW MO SELESAIN SKRIPSI GW S-E-C-E-P-A-T-N-Y-A "

Labels:

Sunday 28 September 2008

Nonton Konser Laskar Pelangi di Premiere nya 23 Sept, n Nonton film nya di tanggal 25 Sept a.k.a. Hari pertama peluncurannya untuk umum...

Huaha, senangnya nonton konser Laskar Pelangi di FX, semua pemainnya ada disitu.
Tapi Bang Tora gak ada, huhu,,
Ada performnya Sherina, Gita Gutawa ( penyanyi yang selalu bikin gw capek ngedenger suaranya yg ngelengking2 gak penting itu), ada Ipang, Nidji (of course), garasi, ada Andrea Hirata juga ngebawain Puisi yg ada di bukunya (yang mana dengan puisi itu, sekali-sekalinya dia bisa ngalahin lintang).

Di konser itu juga ada sesi ngobrol2 ama pemain2nya, ada juga ngobrol2 sama Andrea Hirata nya.
Nah, pas ngobrol2 gitu, andrea hirata bilang. "Film ini bagus, baru 3 menit saya tonton, saya sudah terpaku. Mira Lesmana menerjemahkan buku ini dengan sangat baik di film"

Ngedenger kata2 itu, gw jadi makin pengen bgt nonton. Dan tuhan ngejawab permintaan gw dengan caranya.
Tepat tgl 25 ( yg mana itu adalah hari pertama pemutaran Laskar Pelangi untuk umum), pagi2 abis sahur, gw tiba2 berak2 plus muntah2 (bisa dibilang MUNTABER).
Gw gak masuk kerja kan jadinya...

Nontonlah gw tuh film SENDIRIAN di Setiabudi Plaza, gw duduk di F10, nah orang yag duduk di f8,f9,f11, itu juga datengnya sendiri. Haha, ternyata bukan cuma gw yg autis!!!

Setelah gw tonton, komentar gw adalah: KECEWA GW!!!
Banyak hal2 yang harusnya lebih di eksplor, gak ke eksplor ama dia.
Hal2 yg pengen gw tonton di Laskar Pelangi adalah:
1. Lintang (of course, dialah sebenarnya bintang utama di pendeskripsian andrea di bukunya!!)
2. Guling-guling di parade 17-an karena kegatelan
3. Proses pencarian flo
4. Perdebatan Lintang dan guru fisika SD PN Timah ( yg kata Andrea udah kaya perdebatan mempertahankan tesis S2)
5. Proses pencarian Tuk Bayan Tula ( yg katanya hampir mati karena Badai)
6. Gimana Ikal ngeliat Trapani yg ud besar dan terkena penyakit kejiwaan (apalah namanya gw lupa) yg bikin dia gak bisa lepas dari Ibunya.

tapi yg ada malahan proses beli kapur yang diulang2 terus,

Proses pencarian flo yg sama sekali gak akan dimengerti kalo orang blom baca bukunya ( cuma ada org bawa obor, trus mukanya flo diliatin 2 detik, trus udah, tiba2 flo udah daftar di SD Muhammadiyah)

Parade 17-an yang biasa bgt

Lintang yang gak terlalu di ekspose bgt, seakan2 dia cuma pelengkap cerita. Padahal menurut gw esensi film itu adalah LINTANG!!! Apalagi pas cerdas cermat, dia cuma ngejelasin pertanyaan cere. Pokoknya gak keliatan deh, kalo LINTANG tuh sebenernya pinternya parah!!!

Tuk Bayan Tula!! ini juga aneh bgt, tuk bayan tulanya cuma muncul bayangannya doang. Gak diceritain gmn mahar ngomong sama tuk bayan tula, gimana orang2 beranggapan tuk bayan tula tuh sakti, sampe pas kertas yang dari tuk bayan tula dibuka, kalo yang blom pernah baca bukunya cuma akan ketawa dan bilang, "jayus bgt sih"

Yang pas mreka udah gede juga cuma lintang yang diceritain. Tapi gak diceritain kalo lintang tuh jadi kuli di PN Timah, kalo yg gak pernah baca bukunya, mana ngerti kalo dia jadi kuli, dan mana ngerti gimana sedihnya ikal pas ngeliat temennya yang begitu diagung2kannya a.k.a. Lintang, jadi kuli.

Dan yang paling parah, PAK HARFAN MENINGGAL!!!
Sumpah ini fatal bgt!!! Bagian ini gw shock abis, gw gak nyangka Andrea bakal terima ceritanya diubah segitunya. Gw yakin itu cuma buat efek dramatis film aja!!! Buat cari untung.

Intinya gw kecewa lah ama film ini!!!
Gw tau film pasti gak akan sebagus bukunya, tapi gw ga predict aja kalo akan sekecewa ini.
Ternyata MILES gak sepintar yang dibilang Andrea Hirata..

Huu,,,,

Labels:

Sunday 14 September 2008

Laskar Pelangi The Movie

Anak Belitong Asli dengan 12 Aktor Profesional Indonesia

Setelah sukses menjadi novel best seller dengan penjualan lebih dari 500.000 eksemplar, kini Laskar Pelangi siap diangkat ke layar lebar dan akan memasuki tahap syuting pada tanggal 25 Mei 2008. Film ini diproduksi oleh Miles Films bekerjasama dengan Mizan Cinema Productions, ”B” Edutainment dan Iluni UI.

Laskar Pelangi adalah sebuah kisah anak bangsa yang menggambarkan perjuangan guru dan 10 siswa di Belitong untuk sebuah pendidikan. Ide pembuatan film ini berawal dari rasa kagum Mira Lesmana dan Riri Riza selaku Produser dan Sutradara film ini terhadap buku karya Andrea Hirata yang diterbitkan pertama kali pada tahun 2004. “Buku Laskar Pelangi sanggup membuat kita tiba-tiba merasa bangga jadi orang Indonesia dan memompa semangat serta optimisme kebangsaan, dengan hadirnya karakter anak-anak Laskar Pelangi, Ibu Muslimah dan Bapak Harfan,” ucap Mira Lesmana selaku Produser film ini.

Selaku sutradara film Laskar Pelangi, Riri Riza mengungkapkan: “Laskar Pelangi memiliki cerita yang unik dan penuh dinamika dengan hadirnya 10 siswa dengan kararkter yang sangat kuat dan seorang guru ambisius yang mempunyai cita-cita besar dan luhur. Dan Andrea Hirata adalah faktor yang sangat penting kenapa kami ingin memfilmkan buku Laskar Pelangi ini. Saat pertama kali ketemu dengan Andrea, ada antusiasme yang terlihat di dirinya. Bertemu Andrea Hirata seperti melihat matahari yang bersinar keras sekali dan sangat inspiring.”

Bagi sang penulis, Andrea Hirata, bukan hal yang mudah untuk mengijinkan karya sastra pertamanya ini untuk difilmkan. Jelas Andrea mempunyai alasan khusus kenapa ia mempercayakan penggarapan film Laskar Pelangi ini kepada Mira Lesmana dan Riri Riza. “Ada beberapa alasan kenapa saya rela menyerahkan cerita Laskar Pelangi ini kepada Mira Lesmana dan Riri Riza. Pertama, Mira dan Riri adalah sineas yang memiliki integritas, yang tidak semata melihat keinginan pasar dalam membuat karyanya. Kedua, Mira dan Riri mempunyai talent yang langka dalam membuat sebuah karya seni. Mereka bisa membuat film box office, tapi tetap bermutu. Dan setelah lama bergaul dengan mereka, saya semakin yakin kalau kedua sineas ini mempunyai indra keenam dalam membuat sebuah karya dan mempunyai perspektif yang unik,” ungkap Andrea.

Sementara menurut Putut Widjanarko, Vice President Operation Mizan Publika, dengan terjunnya Mizan dalam produksi film ini merupakan konsekuensi logis dari strategi pengembangan Mizan ke depan. “Mizan Prouductions sangat bangga bekerjasama dengan Miles Films menghadirkan film yang ditunggu-tunggu kehadirannya oleh masyarakat Indonesia ini. Apalagi buku best seller Laskar Pelangi adalah terbitan salah satu penerbit dalam kelompok Mizan, yaitu penerbit Bentang Pustaka.”

Setelah melewati proses pertemuan dan diskusi dengan sang penulis selama satu tahun, akhirnya Juli - Desember 2007, proses penulisan skenario yang ditulis oleh Salman Aristo, dibantu oleh Riri Riza dan Mira Lesmana pun dimulai. Dan persiapan produksi pun sudah dilakukan sejak Juli 2007 lalu dengan melakukan proses penulisan skenario, survey lokasi, serta casting para pemain Laskar Pelangi. “Dalam proses pembuatan film ini hampir 100% pengambilan gambar dan syuting dilakukan di Belitong. Dan satu hal yang cukup istimewa di film ini, 12 orang pemain, 10 Laskar Pelangi dengan dua karakter pelengkap yang memerankan Flo dan A Ling, semuanya asli dari Belitong,” cerita Mira, antusias.

Adapun keinginan Rira dan Mira untuk menampilkan anak-anak asli Belitong agar chemistry antara cerita dan para pemain muncul secara real dan natural. “Sejak awal kami memang tidak terpikirkan untuk menggunakan pemain di luar kota Belitong untuk tokoh-tokoh anak Laskar Pelangi. Jadi proses hunting dan casting pemain pun sudah kami lakukan sejak awal persiapan produksi,” ujar Riri. “Meskipun anak-anak ini belum berpengalaman dan awam dengan dunia akting, tapi mereka ini adalah anak-anak yang sangat berbakat, punya keberanian, mau mencoba, dan yang terpenting, mereka bisa mempresentasikan tokoh-tokoh utama di film ini,” lanjut Mira.

Setelah menjalani proses hunting dan casting di Belitong, akhirnya terpilih juga 12 orang pelajar Belitong yang akan memerankan karakter Ikal, Lintang, Mahar, Syahdan, Borek, Kucai, A Kiong, Sahara, Trapani, Harun, Flo, dan A Ling.

Meski begitu, bukan berarti Mira luput menampilkan para pemain profesional. 12 nama aktor profesional pun turut tampil meramaikan film ini, seperti Cut Mini, Ikranegara, Lukman Sardi, Ario Bayu, Tora Sudiro, Slamet Raharjo, Alex Komang, Mathias Muchus, Rieke Diah Pitaloka, Robbie Tumewu, JaJang C. Noer, dan Teuku Rifnu Wikana .

Film yang diperuntukkan bagi semua umur dan kalangan ini rencananya akan beredar di bioskop di seluruh Indonesia pada liburan Lebaran 2008 ini.

Informasi lebih lanjut:

Miles Films Jl. Pangeran Antasari No. 17, Cipete Selatan, Jakarta 12410
Telp. 021-7500739/503, Fax.021-75817755
e-mail : publikasilaskarpelangi@gmail.com
contact: Imelda Achsaningtias (publicist) – 0812 8154 132

Labels:

Friday 8 August 2008

5 hari kerja,,,



















haduuuhh,,, baru lima hari kerja,, udah jenuh.


kayaknya gw bener2 gak cocok jadi pegawai belakang meja yang kerjanya tiap hari itu2 doang...
tiap hari bikin daily cashflow, tiap hari bayar2in utang orang, tiap hari ngirim2 uang ke cabang.
itu lagi, itu lagi.




huaduuuhh,,, gw pen balik jadi auditor lagi nih. kerja kaya begini sih gak ada tantangannya,,,
gak ada tekanan dari orang ketiga, gak seru...

biasanya kan gw dicecer mulu tuh ama klien, nah ini... kerjaan cuma gitu2 lagi, gitu2 lagi...
aaahh, target 6 bulan gw kayaknya bener2 akan terlaksana nih kalo kayak gini,,,
6 bulan kerja, trus berenti... Enek gw,,,

Labels:

Tuesday 29 July 2008

Hura2 tiada henti!!!



Thanks to Ima, yang udah bayarin kita 6 jam karaoke menjelang ujian akhir,,,
















Hahaha,,, tak pernah berhenti kami berhura-hura













Pergi kesana- pergi kesini,,,
Begitulah kehidupan wanita2 yang seharusnya cari kerja, tapi malah memilih untuk jadi pengangguran.






Niatnya sih mau konsentrasi kuliah,,, tapi kayaknya IP tetep segitu2 aja meskipun gak kerja,,,












HAPPY BIRTHDAY IMAAAAA,,,,,


Labels:

Setelah kelas ASP




















sekedar bersenang2 setelah kelas ASP yang nota bene kelas paling gak penting selama ini,, ampun pak BP,,,

Labels:

Wednesday 23 July 2008

uLtahnya si iMa,,,














Namira Maulida's Profile | Create your badge
Namira Maulida's Facebook Profile